TRIBUNNERS - Memiliki halaman website menjadi salah satu poin penting dan keharusan bagi sebuah bisnis dalam menjalankan roda bisnisnya di era digital seperti saat ini, pasalnya pertumbuhan pengguna Internet di Indonesia dan kemajuan teknologi digital menciptakan model bisnis baru dibidang digital khususnya di negara-negara berkembang.
Data yang dihimpun oleh eMarketer memprediksi jumlah pengguna Internet di negara-negara berkembang cenderung akan terus meningkat di tiap tahunnya.
Untuk pengguna Internet di Indonesia sendiri pada tahun ini mencapai 102,8 juta pengguna dan tahun 2017 diperkirakan akan meningkat menjadi 112,6 juta pengguna.
Dengan adanya peningkatan pengguna Internet tersebut tentunya traffic kunjungan sebuah website akan terus meningkat sehingga performa sebuah website menjadi hal krusial yang sudah tidak bisa ditawar lagi.
Menurut Bobby selaku head of front-end developer dari Suitmedia (Digital & IT Consultant) mengungkapkan website dengan performa yang ideal/ bagus adalah sebuah website yang memiliki initial load dan load time yang cepat.
Initial load sebuah website merupakan sebuah pertaruhan antara mendapatkan ataupun kehilangan user.
Menurutnya, 75% user tidak akan kembali ke sebuah website yang membutuhkan waktu lebih dari 4 detik untukload.
Untuk mengevaluasi performa, Bobby menyarankan untuk menggunakan tools. Tools standard yang digunakan untuk mengevaluasi performa sebuah website adalah Google Page Speed and YSlow atau menggunakan GTmetrix yang merupakan gabungan dari 2 service itu.
Sedangkan performa sebuah website dapat ditingkatkan baik dari sisi server maupun client. Dari sisi server dapat menggunakan metode asset compression untuk meningkatkan performa sebuah website.
Dari sisi client, performa website yang baik dapat dicapai dengan dengan membuat code yang performan.
Sumber : Tribunnews