Apa Itu Cloud Computing?
Sederhananya, cloud computing adalah sebuah layanan yang dapat diakses melalui internet dan memungkinkan Anda untuk dapat menggunakan resource yang telah disediakan oleh penyedia layanan cloud.
Anda tidak perlu mengeluarkan dana, bahkan usaha berlebih dalam proses pembangunan server bisnis. Resource yang disediakan berupa storage, processing power, databases, networking, dan masih banyak lagi.
Sebagian besar startup, digital agency Jakarta, dan digital agency Indonesia menggunakan cloud computing untuk menyimpan berbagai jenis file pada server. Berikut adalah tipe-tipe cloud computing yang sering digunakan, antara lain:
-
Infrastructure-as-a-Service (IaaS)
Dengan menggunakan tipe Cloud Computing IaaS, pengguna tidak perlu memikirkan kondisi fisik server karena telah disediakan oleh penyedia layanan cloud. Pengguna diberikan kebebasan untuk menentukan tipe dan jenis resource yang ingin digunakan.
Penggunaan layanan tipe IaaS bisa dikatakan yang paling rumit diantara yang lain karena dibutuhkan perencanaan yang matang dalam menentukan resource yang ingin digunakan untuk aplikasi yang akan di deploy. Contoh dari layanan cloud tipe ini adalah Microsoft Azure, dan AWS. -
Platform-as-a-Service (PaaS)
Dengan Paas, pengguna tidak perlu memikirkan kondisi fisik server serta tipe dan jenis resource yang digunakan. Pengguna hanya perlu fokus pada pengembangan aplikasi yang dibuat.
Dalam hal perancangan arsitektur, PaaS tidak sefleksibel IaaS. Akan tetapi, PaaS lebih mudah untuk digunakan. Contoh dari layanan cloud tipe ini adalah Heroku dan Google Play Store. -
Software-as-a-Service (SaaS)
Sedikit berbeda dari IaaS dan PaaS, tipe cloud computing SaaS dapat dikatakan sebagai aplikasi yang siap digunakan oleh end-user.
Tipe SaaS lebih unggul karena pengguna tidak perlu memikirkan kondisi fisik server, tipe dan jenis resource, bahkan tidak perlu memikirkan pengembangan aplikasinya. Contoh dari layanan cloud tipe ini adalah Google Docs.
Keuntungan Menggunakan Cloud Computing
Berdasarkan pengertian dan tipe cloud computing yang sudah dijelaskan sebelumnya, mungkin Anda bisa menebak apa keuntungan menggunakan cloud computing dalam membangun server bisnis atau digital agency.
Sebenarnya, ada banyak sekali keuntungan dari menggunakan cloud computing. Berikut ini adalah beberapa keuntungannya, antara lain:
- On-demand
Jika anda mengunjungi situs layanan penyedia cloud, keuntungan yang selalu ditawarkan oleh mereka adalah layanan cloud computing bersifat On-demand. Artinya, Anda hanya perlu membayar apa yang Anda gunakan.
Bandingkan dengan menggunakan server tipe on-premise. Anda juga harus mengeluarkan biaya untuk resource yang sedang tidak terpakai, seperti biaya perawatan perangkat dan listrik yang dikonsumsi perangkat tersebut.
Dengan menggunakan layanan cloud computing, Anda dapat menghemat biaya tersebut. - Security
Layanan cloud sangat memperhatikan keamanan mereka. Gedung tempat resource-resource yang siap digunakan dijaga dan dirawat sebaik mungkin.
Oleh karena itu, sangat kecil kemungkinan terjadi masalah terhadap resource yang ada disana. Contohnya, Google Cloud Provider yang menjaga lokasi fisik dari resource mereka selama 24 jam dengan penjagaan serta prosedur kunjungan yang sangat amat ketat.
Tidak hanya keamanan resource secara fisik, penyedia layanan cloud juga memberikan perlindungan dari serangan cyber dengan menggunakan teknologi perlindungan yang sangat kuat. - Disaster Recovery
Pernahkah Anda berpikir, apa yang akan terjadi jika server pusat data aplikasi Anda disimpan terkena bencana?
Berapa lama waktu pemulihannya?
Atau berapa besar biaya yang dibutuhkan untuk membangunnya kembali?
Anda mungkin bisa saja membuat lebih dari 1 server on-premise di 2 lokasi yang berjauhan. Namun, hal ini akan membuat biaya pemeliharan server semakin membengkak. Dengan cloud computing, Anda tidak perlu takut akan hal tersebut.
Jika terjadi bencana alam di tempat resource yang Anda gunakan, maka Anda tidak perlu khawatir untuk membangun server dari awal.
Anda hanya perlu memulihkan server Anda dengan menggunakan backup pada resource di lokasi yang lain. Pada umumnya, penyedia layanan cloud memiliki beberapa cabang resource dalam satu wilayah. - Scalability
Apa yang terjadi jika tiba-tiba traffic ke aplikasi Anda meningkat drastis?
Bukankah kita perlu melakukan scale up server?
Pada server on-premise, hal ini sangat sulit dilakukan jika Anda sudah kehabisan resource untuk melakukan scale up pada aplikasi Anda.
Namun, layanan cloud memungkinkan Anda untuk meningkatkan kinerja server dalam waktu yang singkat sehingga Anda tidak perlu khawatir. Proses scaling up dan scaling down juga dapat dilakukan secara otomatis sehingga Anda tidak perlu mengkhawatirkannya. - Easy Access
Anda dapat mengakses layanan cloud melalui internet sehingga membuat akses ke server menjadi lebih mudah dan cepat. Walaupun dapat diakses melalui internet, akses yang dilakukan juga tidak bisa dilakukan oleh sembarang pihak.
Penulis: Randy Hanjaya (Software Engineer Backend)